Judul : Aidoru no Sekai ni Yoroshiku!
Penulis : Orihara Ran
Editor : Elis Widayanti
Tata sampul : Ferdika
Tata isi : Violet Vitrya
Pracetak : Antini, Dwi, Yanto
Penerbit : DIVA Press
Terbit : Januari 2012
Tebal : 498 hlm.
ISBN :
978-602-191-154-9Blurb :
“Berdoa kepada Tuhan, percaya pada diri sendiri,
kalahkan, singkirkan,
hancurkan, dan remukkan rintangan itu. Dan, yang
terakhir, tersenyumlah
menuju kemenangan!” Ia
mengucapkan motonya di dalam hati....
Gadis desa yang ceria, kuat, dan renda hari
bernama Sakurada Mine. Ia dibesarkan seorang diri oleh kakeknya, Sakurada
Hiroshi, di sebuah desa yang berjarak lima belas mil arah selatan Kota Nara,
Distrik Kinki, Jepang. Selama dalam asuhan sang kakek, Mine tidak pernah tahu
bahwa lelaki tua itu adalah veteran jagat hiburan Jepang yang memiliki pesona
dan kekuasaan lebih dari lima puluh tahun. Pun, ia tidak pernah tahu baha kedua
orang tuanya, Sakurada Youji dan Maki Ema, adalah pasangan artis berbakat yang meninggal
di puncak karir lantaran kecelakaan.
Hingga suatu hari, tepat saat ia genap berusia
lima belas tahun, sang kakek menghilang dari rumah. Ia hanya meninggalkan
sepucuk surat yang menerangkan siapa jati diri Mine sesungguhnya dan apa yang
harus dilakukannya guna membersihkan nama keluarga Sakurada yang tercoreng saat
Mine dilahirkan. Berbekal petunjuk itu, Mine berangkat menuju Tokyo. Dengan
menyamar sebagai Fukuda Mine, ia berusaha keras menjadi artis besar dengan
memasuki sekolah khusus artis : A Gakuen. Tujuannya ialah membersihkan nama
keluarga Sakurada, sebagaimana yang diamanatkan kakeknya.
Mampukah Mine mewujudkan misinya? Akankah ia
kembali bertemu dengan sang kakek? Bagaimana pula kisah cintanya dengan salah
satu artis papan atas Jepang?
Ikuti petualangannya dalam novel yang tak
sekadar menyajikan cerita berlatar kehidupan para kaum muda Jepang, tetapi juga
lebih segar karena di sajikan dengan bahasa yang lincah khas komik yang diramu
dengan alur laiknya kisah detektif. Membuat siapa pun tak akan bosan
membacanya.
Selamat membaca, selamat tertawa sekaligus
tercengang bersama novel yang menjanjikan ‘rasa’ yang berbeda ini!
***
Semuanya bermula saat Mine harus bertengkar
dengan salah satu temannya hanya karena masalah sepele. Dengan jurus mautnya, Mine
mulai berhadapan dengan laki-laki itu. Dan tentu saja Mine lah yang keluar
sebagai pemenang. Tapi tiba-tiba kakeknya muncul dan memukul Mine dan kemudian
membuat gadis itu pingsan dengan pukulan rahasianya. Mine tidak sadar bahwa
dari sanalah semua berawal. Kehidupannya yang baru akan segera menjemputnya.
Tepat saat ia membuka mata setelah tidur selama 13 jam, yang ia dapatkan hanya
rumah yang kosong dan kamar kakeknya yang sudah kosong melompong. Dan sebuah
surat pengakuan dari kakeknya adalah satu-satunya hadiah di ulang tahunnya yang
ke lima belas tahun.
Sesuai dengan amanat kakeknya yang meminta Mine
untuk membersihkan nama keluarga Sakurada dengan memasuki sekolah khusus artis
dan meminta gadis itu untuk menjadi artis besar. Setelah itu, kakeknya yang
akan muncul sendiri di depan Mine. Tapi satu hal yang harus di ingat gadis itu
adalah, dia tidak bisa memakai nama keluarga Sakurada di namanya. Maka sesuaia
dengan instruksi kakeknya, dia pun memulai kehidupannya sebagai Fukuda Mine.
Fukuda sendiri adalah nama keluarga teman kakenya yang menjadi tempatnya
bersandar dan tinggak sekarang.
Dan langkah pertama yang harus ia lakukan untuk
bisa berjalan di tangga kesuksesan adalah memasuki sekolah khusus artis : A
Gakuen. Mine merasa sedikit aneh sebenarnya saat melihat papan nama sekolah
yang sepertinya dibuat dari emas. Semuanya berada di luar perkiraannya. Sekolah
itu bisa dibilang seperti gedung mewah, dan tidak mencerminkan bahwa itu adalah
sekolah. Mine sudah berhasil berbuat hal konyol di hari audisi, dan ia sama
sekali tidak ingin mengulanginya lagi. Dan saat ia sudah mempersiapan diri
untuk mengikuti semua tes masuk, termausk pelajaran yang biasa diajarkan di
sekolah, perempuan yang bernama Nishiya Ayumu kembali mengagetkannya dengan
pernyataan bahwa sebenarnya pelajaran yang dimaksud Ayumu hanya tes formalitas
saja. Karena kunci dari semua tes ini adalah bakat individu itu sendiri.
Dan benar saja, saat audisi, Mine hanya
diberikan pertanyaan yang ia bisa jawab tanpa belajar sedikit pun. Salah satu
sosok yang terus memberondongnya dengan pertanyaan-pertanyaan adalah Asaoka
Adison yang merupakan direkur dari sekolah itu. Tapi Mine tentu saja uga
menjawab semua pertanyaannya dengan percaya diri. Bahkan dengan entengnya
mengataan bahwa ia bisa membuat sekolah itu menjadi lebih dikenal lagi di
dunia. Para juri saat itu tertawa menyindir kecuali direktur Adison tentunya.
Ia justru lebih tertantang lagi saat mendengar jawaban yang di lontarkan gadis
itu. Dan setelah audisi Mine selesai, direntur Adison yang benar-benar bisa
melihat bakat dari seorang calon artis bergumam tidak jelas. Ia mengatakan
bahwa auranya benar-benar sama seperti aura keluarga Sakurada.
Dari sekian banyak pendaftar, hanya 100 yang
akan bisa lolos masuk ke dalam A Gakuen. Itu pun mereka akan dibagi ke dalam
lima kelas lagi. Dan kelas A adalah kelas superior
yang di isi oleh orang-orang yang paling mendekati dengan kata-kata terkenal.
Sebagian besar yang mengisi kelas ini adalah dua puluh terbaik saat audisi.
Tapi kehebohan terjadi saat nama Mine tidak masuk dalam 100 nama yang diterima
dan malah menjadi siswa yang diterima khusus atas rekomendasi dari direktur
Adison. Berbagai spekulasi dan pergunjingan mulai merebak saat ia juga kemudian
dimasukkan ke dalam kelas superior.
Siapa yang tahu, apa rencana Asaoka Adison dengan mendapatkan gadis itu di
posisi puncak sekolah.
Hari pertama dimulai dengan upacara perkenalan
siswa baru dan senior. Asaoka Ichi menjadi murid terbaik senior dan Yasufuku
Hyogo menjadi muris terbaik di angkatannya. Keduanya adalah artis terkenal yang
sudah bekecimpung di dunia entertainment sejak kecil. Dan terlebih tampang
mereka benar-benar mendukung sebagai salah satu idola yang paling disegani.
Hari-hari di A Gakuen pun dimulai. Cibiran dan
diksriminasi benar-benar Mine dapatkan. Tapi ia tidak memperdulikan hal itu. Ia
menjalani hari-harinya dengan senyuman dan berusaha menahan semua gejolak
kemarahan di dalam hatinya. Hyogo dan
Ichi adalah dua orang yang selalu menyapanya tetapi sekaligus orang yang selalu
tahu apa yang ada di pikiran Mine.
Hingga suatu hari kelas acting dimulai dengan
digabungnya kelas 1A dan 2A. Masing-masing dari perwakilan kelas akan berperan
sebagai tokoh dalam The Choice. Dan di sini, Mine menunjukkan bakat seni dalam
dirinya. Ia bisa melihat cerita tersembunyi dalam cerita yang ditawarkan. Dan
pada saat artis yang jelas-jelas terkenal mendapatkan nilai B dari Hyogo dan
Ichi yang saat itu bertugas menjadi Juri, Mine jusru mendapat nilai A karena
actingnya. Juga saat pemilihan cover majalah Sunday, pemeran dorama dan
tandora. Semuanya harus Mine pecahkan
masalahnya dari setiap aksi yang akan ia lakukan.
Dan bagaimana saat ia harus mengungkapkan
rahasia kelam keluarganya pada publik?
Dan juga, apakah orang yang mencintainya masih
bisa menerima masa lalunya?
***
Mungkin tada telat memang kalau sekarang baru
baca buku ini. tapi daripada nggak sama seali, mending terlambat kan. Dari dulu
memang udah pengen baca. Tapi selalu saja ada kendala yang nggak bisa buat aku
bacanya. Tapi sekarang, sukses deh nyelesain bukunya hanya dalam waktu beberapa
jam.
Untuk covernya, ini udah Jepang banget. Nggak
bisa berkomentar banyak sih. Huruf kanji dan ilustrasi covernya juga simple
banget. Dapet lah sama ceritanya.tapi dari deskripsi cerita mengenai seragam
sekolah, harusnya, seragam yang digunakan dalam sosok wanita di cover itu
sesuai dengan seragam yang di deskripsikan dalam cerita.
Untuk pemilihan settingnya sendiri, cukup baik.
Suasana Jepangnya dapet banget. Ini rada sama dengan cerita dream high yang juga mengambil fokus
cerita yang sama. Sama-sama masuk ke dalam sekolah idola dan keluar sebagai
idola yang benar-benar multi talent. Auranya dapet banget lah, sampai saya
sendiri nggak pernah luput dari novel ini pas bacanya.
Tata letak isinya cukup nyaman buat bacanya.
Pembagian karater tokohnya lagi-lagi balance
yah. Nggak ada tumpang tindih. Tapi mungkin, porsi untuk Hyogo masih perlu di
tambah sendikit lagi. Karena kayaknya ada beberapa scene yang cocok kalau ada
Hyogo di dalamnya. Pemilihan karakternya juga seru yah. Jadi berasa nonton
drama.
Pemilihan konfliknya sudah sangat bagus.
Mengenai keluarganya, kesulitas dalam meniti karier, cemooh, pengakuan sampai
pada titik terendah dari hidup. Lovely.
Endingnya, just
read it.
Typo sih masih ada yah, lumayan. Juga ada
beberapa halaman yang tulisannya buram. Dan klimaks ceritanya masih kurang
dapet. Nggak tahu juga bagian mananya. Tapi kalau ceritanya setiap dapat peran
kadang suka lah, kadang nggak terus Mine dapet insirasi lah pengakuan. Itu saja
yang berulang-ulang. Mungkin konsepnya bisa di ubah sedikit. Jadi pembaca nggak
keseringan nebak. Pasti ujung-ujungnya dia menang. Nggak semuanya kita bisa
kita dapatkan. Ada kalanya kita gagal dan belajar dari kegagalan itu. Mungkin
di sini itu bisa ditambah.
I give 4 star for this book.
1 komentar:
Hai...
Selamat ya, kamu mendapatkan kado dari aku. Diterima, ya. Terima kasih
The Liebster Award
http://dianputu26.blogspot.com/2014/07/the-liebster-award-1.html
Posting Komentar